Bali Mandara Tercatat Meningkat 6,1 Persen

Berdasarkan keterangan resmi JNT dikutip dari Antara pada Sabtu, selama dua hari tersebut, total 346.586 kendaraan telah melintas di Ruas Tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa (Belmera), Ruas Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT), Ruas Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam), Ruas Tol Manado-Bitung (Mabit) dan Ruas Tol Nusa Dua-Ngurah Rai-Benoa (Bali Mandara).

Pada hari Rabu (18/12), JNT mencatat total 172.331 kendaraan atau meningkat 4,8 persen dari lalin kondisi normal 164.370 kendaraan. Adapun rincian volume lalin masing-masing ruas tol, yakni Ruas Tol Belmera tercatat 84.907 kendaraan atau meningkat 3,9 persen dari volume lalin normal, 81.725 kendaraan.

Ruas Tol MKTT tercatat 15.206 kendaraan atau meningkat 16 persen dari volume lalin normal, 13.105 kendaraan, Ruas Tol Balsam 13.177 kendaraan atau meningkat 16,7 persen dari volume lalin normal, 11.292 kendaraan, Ruas Tol Mabit tercatat 7.149 kendaraan atau meningkat 26,1 persen dari volume lalin normal, 5.669 kendaraan dan Ruas Tol Bali Mandara 51.892 kendaraan atau terkoreksi 1,3 persen dari volume lalin normal, 52.579 kendaraan.

Sementara itu, pada hari Kamis (19/12), JNT mencatat total 174.255 kendaraan atau meningkat 6,7 persen dari lalin kondisi normal,163.280 kendaraan. Adapun rincian volume lalin masing-masing ruas tol, yaitu Ruas Tol Belmera: tercatat 82,295 kendaraan atau meningkat 1,4 persen dari volume lalin normal, 81,196 kendaraan, dan Ruas Tol MKTT tercatat 15.936 kendaraan atau meningkat 23,8 persen dari volume lalin normal, 12.870 kendaraan.

Selanjutnya, Ruas Tol Balsam tercatat 13.029 kendaraan atau meningkat 18,7 persen dari volume lalin normal, 10.980 kendaraan, Ruas Tol Mabit tercatat 7.014 kendaraan atau meningkat 27,8 persen dari volume lalin normal, 5.488 kendaraan dan Ruas Tol Bali Mandara tercatat 55.981 kendaraan atau meningkat 6,1 persen dari volume lalin normal, 52.746 kendaraan.

JNT mengimbau pengguna jalan yang akan melakukan perjalanan di jalan tol untuk dapat memastikan kondisi pengemudi dan kendaraan dalam keadaan prima dan laik jalan, mempersiapkan perbekalan selama perjalanan (makanan, minuman, serta peralatan ibadah, obat-obatan pribadi), mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) secara penuh sebelum melakukan perjalanan, mengecek tarif tol dan mengisi saldo uang elektronik dengan cukup.

Selain itu, pengguna jalan tol juga direkomendasikan untuk melakukan pemilihan waktu dan rute perjalanan dengan baik salah satunya dengan menghindari perjalanan waktu puncak arus mudik dan balik.*